Pantai Karapyak Jadi Primadona Baru Pangandaran

Selasa, 24/09/2013 - 15:07

PANGANDARAN, (PRLM).- Pantai Pangandaran memang telah tersohor dan menjadi primadona wisatawan untuk berlibur. Baik itu turis domestik maupun mancanegara banyak yang tertarik dengan Pantai Pangandara.

Setiap harinya, objek wisata yang ada di Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran tersebut selalu dikunjungi wisatawan. Terlebih ketika libur panjang. Jumlahnya pun bisa melonjak, dan sejumlah lokasi wisata yang ada di kawasan pantai seperti cagar alam, dan pasir putih kerap dipadati.

Namun, Pantai Pangandaran bukan satu-satunya objek wisata di Kabupaten Pangandaran. Daerah Otonom Baru (DOB) yang baru saja mekar dari Kabupaten Ciamis itu memiliki sejumlah potensi wisata lainnya. Sebut saja Green Canyon, Batu Hiu, Karang Nini, Citumang, dan Pantai Batukaras. Saat ini Pantai Batukaras yang ada di Desa Batukaras, Kecamatan Cijulang memang sedang naik daun. Banyak wisatawan asing dan dalam negeri mengunjungi tempat tersebut.

Namun demikian, ada satu tempat yang tak kalah memiliki keindahan pantai dan panorama alam yang indah. Lokasinya berada di Desa Bagolo, Kecamatan Kalipucang. Tempat yang dimaksud adalah Pantai Karapyak. Untuk menuju Pantai Karapyak, memang cukup jauh dari Jalan Kalipucang-Pangandaran. Tepatnya di persimpangan Desa Emplak jika dari arah Kalipucang, yakni belok kiri. Dari sana, perjalanan menuju pantai berjarak sekitar 10 kilometer.

Akan tetapi, perjalanan yang jauh dengan jalan yang sebagian masih rusak terbayar dengan keindahan Pantai Karapyak. Objek wisata Pantai Karapyak memang belum seramai di Pantai Pangandaran atau Pantai Batukaras. Namun, hamparan batu karang yang ada di sana dan pasir pantai yang putih menjadi keindahan tersendiri.

Wisatawan yang datang ke sana pun tidak seramai di tempat lain. Namun, fasilitas di Pantai Karapyak sudah cukup. Seperti pondokan atau tempat penginapan, tempat makan, dan warung serta pos keselamatan pun sudah ada.
Salah seorang wisatawan asal Kota Bandung, Budi Hartana (30) mengaku takjub dengan keindahan pantai tersebut. Dia mengetahui tempat tersebut pertama kali dari temannya.

“Teman saya memberitahu kalau Pantai Karapyak tidak kalah bagusnya dengan Pantai Pangandaran atau Pantai Batukaras. Dari informasi tersebut, akhirnya saya mengajak keluarga ke sini,” ucapnya Selasa (24/9/2013).

Diakui dia, Pantai Karapyak memang lokasi yang tepat untuk berlibur. Sebab, selain pantainya yang indah, lokasinya pun belum terlalu ramai. “Saya senang dengan pemadangan dan suasana di sini. Sangat menakjubkan. Walaupun lokasi pantanya tidak terlalu banyak tempat untuk berenang. Karena banyaknya karang dan arusnya kuat. Tetapi di sini banyak orang yang mancing. Seru,” jelasnya.

Dari Pantai tersebut, Budi dapat melihat cagar alam di Pantai Pangandaran. Juga Pulau Nusakambangan, di Jawa Tengah. Untuk menikmati keindahan alam di Pantai Pangandaran, pengunjung hanya diharuskan membayar tiket masuk sebesar Rp 2.550 setiap orangnya. Kemudian sepeda motor Rp 6.100, kendaraan jenis minibus Rp 27.500, dan kendaraan minibus jenis besar Rp 40.250. Selanjutnya bus kecil Rp 53.500, bus sedang Rp 79.000, dan besar Rp 130.000.

Sementara itu, menurut Kepala Dinas Pariwisata, Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usha Mikro Kecil, Menengah (UMKM) Kabupaten Pangandaran Suheryana, Pantai Karapyak memang menjadi unggulan dalam potensi pariwisata Kabupaten Pangandaran. Bahkan, pada libur Idulfitri 1434 Hijiriah, 7 Agustus hingga 18 Agustus, Pendapatan Asil Daerah (PAD) pariwisata dari Pantai Karapyak hasilnya luar biasa.

“Pantai Karapyak di luar dugaan banyak juga wisatawan yang datang ke sana. Bahkan tercatat sejak tanggal 7 hingga 18 Agustus PAD nya hampir mencapai target tahun 2013,” ujarnya.

Suheryana mengatakan, target PAD dari Pantai Karapyak pada tahun 2013 adalah Rp 20 juta. Sedangkan pada hari liburan kemarin pendapatannya mencapai RP 19 juta.

Diakui dia, Pantai Karapyak memang perlu gencar dipromosikan. Sebab, potensi wisata yang ada di sana memang besar. Guna mewujudkan Kabupaten Pangandaran sebagai kabupaten pariwisata, pihaknya akan berupaya untuk melakukan yang terbaik bagi pariwisata di DOB tersebut.